20283
Dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) pelaku usaha pariwisata khususnya para koki/chef di wilayah Kabupaten Sidoarjo, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Sidoarjo melaksanakan kegiatan Pelatihan dan Uji Kompetensi Sertifikasi Usaha Pariwisata yang diikuti oleh perwakilan 30 Chef Restoran dan Hotel yang ada di Wilayah Kabupaten Sidoarjo yang dilaksanakan pada 14-15 Juni 2022 di Shanaya Resort Malang dan di SMK N III Malang. Kegiatan ini digelar oleh Dinas Kepemudaan Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Sidoarjo bekerjasama dengan Surabaya Hotel School dan adapun sebagai pemateri dan Asesor dari LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) Smart Hospitality Solution. Kegiatan dibuka oleh Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sidoarjo, Drs Djoko Supriyadi yang mengatakan bahwa peran chef/koki sangat penting sekali untuk menjaga kualitas makanan, apabila pengunjung/ tamu telah sekali merasakan makanan tidak cocok, sudah dipastikan tidak akan kembali ke hotel atau restoran tersebut. Oleh sebab itu kegiatan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, semakin banyak chef yang berkualitas, makanan-makanan sehat sudah pasti terjaga, chef harus bisa menjaga kualitas makanan yang di sajikan begitu pesan Bapak Kadin. Sementara Kabid Pariwisata Dra. Wahyu Utami, M.Si menjelaskan bahwa para chef betul-betul diuji kemampuannya, mulai dari teori, wawancara hingga praktek memasak. Satu orang harus memasak dua menu, diantara menu-menunya adalah ayam rica-rica, sop merah, soto ayam, ayam balado, ayam bali dan rawon, mereka harus benar-benar menunjukkan kompetensinya, layak atau belum mendapatkan predikat chef.
Minggu, 01 Januari 2023 144Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Dinas Kepemudaan Olah Raga Dan Pariwisata Kabupaten Sidoarjo mengikuti lomba Festival Makanan Khas Jawa Timur Tahun 2022 yang bertempat di Di Unique Ballroom HARRIS Hotel & Conventions Malang, pada hari Rabu tanggal 26 Oktober 2022. Kegiatan ini rutin diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur dan pada tahun 2022 ini diikuti oleh 30 peserta pelaku usaha jasa makanan dan minuman dari 30 Kabupaten / Kota di Jawa Timur yaitu terdiri dari : 9 restoran di dalam hotel, 11 restoran di luar hotel, 8 rumah makan dan 2 jasa boga / catering. Kegiatan ini dilaksanakan dengan melalui beberapa seleksi / penilaian di antaranya: seleksi administrasi berupa penyerahan kelengkapan berkas perijinan dll, tinjau lapang untuk kebersihan lingkungan / sanitasi dan higinitas tempat usaha, penilaian video profil kuliner, serta penilaian display di lokasi acara. Penentuan pemenang oleh 3 orang dewan juri Festival Makanan Khas Jawa Timur Tahun 2022 terdiri dari asosiasi di bidang pariwisata yaitu DPP INTELARINDO (Insan Perhotelan Dan Pariwisata Indonesia), PCPI (Perkumpulan Chef Professional Indonesia) Jawa Timur, DPD APJI (Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia) Jawa Timur. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan melestarikan kuliner atau makanan khas Jawa Timur sebagai ciri khas / kearifan lokal suatu daerah, mendorong dan meningkatkan kreativitas pelaku usaha pariwisata khususnya usaha makanan dan minuman dalam penyediaan keanekaragaman sajian makanan khas Jawa Timur yang lebih menarik sehingga dapat dijadikan daya tarik wisata kuliner bagi masyarakat. Hotel Sofia Juanda yang beralamat di Jl. Raya Bandara Juanda No. 20, Semambung, Kecamatan Gedangan dengan manajer Bpk Ulil Albab dan Chef Kohar dkk mewakili Kabupaten Sidoarjo dalam ajang ini dengan menampilkan sajian makanan / minuman yang berbahan dasar khas Sidoarjo dengan inovasi dan variasi yang tetap berciri Sidoarjo, antara lain Nasi Bakar Kupang , Udang Balasido, Soto Bandeng, Cecek Serapah, Sayur Asam Klentang, Sayur Lodeh Jantung Pisang, Botok Pakis Dan Pisang, Lemper Kupang, Ote - Ote Kupang, Es Jahe Jeruk Jelly Kunyit Asam, dan Es Klepon. Dalam pelaksanaan Festival Makanan Khas Jawa Timur Tahun 2022 ditetapkan total 15 pemenang dengan rincian yaitu : 5 pemenang utama atau lima besar; 10 “ Best Performance” terdiri dari : 5 pemenang Video Profil kuliner terbaik, dan 5 pemenang Penyaji Terbaik.
Kamis, 22 Desember 2022 150PT Mamin Resto (Resto MM) yang berlokasi di Jl. Letjen Wahono No. 88 bypass Juanda Sedati Gede Kecamatan Sedati sebagai perwakilan dari Kabupaten Sidoarjo mendapatkan penghargaan pada ajang East Java Tourism Award / Anugrah Industri Pariwisata Jawa Timur (EJTA) Tahun 2022 kategori restoran di Singhasari Hotel & Resort Kota Batu pada hari Sabtu tanggal 10 Desember 2022. Penyerahan penghargaan diberikan langsung kepada Manajer Mamin Resto Sofian Aris Saputro Santoso oleh Gubernur Jawa Timur Ibu Khofifah Indar Parawangsa didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Dr. Hudiyono, M.Si. Hal ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi pelaku pariwisata Kabupaten Sidoarjo. Meskipun hanya berada di posisi ketiga, diharapkan hal ini dapat menjadi pemicu kita untuk terus mengembangkan industri pariwisata khususnya dibidang rumah makan / restoran sebagai wisata kuliner, yang seperti kita ketahui bersama bahwa sektor kuliner merupakan bagian dari 17 subsektor ekonomi kreatif agar menjadi kekuatan ekonomi baru. Selain MM Resto, Kabupaten Sidoarjo juga mengirimkan perwakilan yaitu News Hotel yang beralamat di Pepelegi Kecamatan Waru kategori hotel non bintang dan masuk nominasi 10 besar. Penghargaan tersebut merupakan berkat usaha keras dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo yang ditunjang oleh dukungan penuh dari para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif maupun masyarakat Sidoarjo sendiri yang turut bersinergi terkait program pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif oleh pemerintah. Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Dinas Kepemudaan Olah Raga Dan Pariwisata sendiri memiliki banyak program, salah satunya pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif. Letak Sidoarjo yang strategis mampu menjadikan sejumlah tempat menjadi tempat wisata kuliner yang beraneka ragam dengan ciri khas yang tak kalah menarik dengan wisata kuliner di Kabupaten atau Kota lain.
Kamis, 22 Desember 2022 109Pameran Benda Pusaka Tahun 2022 ini dilaksanakan dalam rangka promosi pariwisata dan ekonomi kreatif serta memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke – 163 Tahun 2022, dilaksanakan pada tanggal 2 – 6 Maret di Pendopo Delta Sabha Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata, Jl. Sultan Agung No. 34 Sidoarjo. Waktu pameran adalah Pukul 09.00 – 21.00 Wib. Peserta adalah Penggemar/Kolektor keris, tombak, barang antik, batu alam/gemstone, lukisan, buku – buku kuno, asesoris, dan lain-lain. Jumlah Peserta / Stand sebanyak 29 (Dua Puluh Sembilan) peserta dari Sidoarjo dan seputar Jawa Timur: Surabaya, Pasuruan, Gresik, Jember, Lamongan, Malang, Probolinggo, banyuwangi, dll) terdiri dari 3 stan lukisan, 1 stand buku kuno, 2 stand asesoris, 5 stand batu alam/gemstone, 18 stand pusaka dan barang antik. Pembukaan kegiatan pada tanggal 2 Mret 2022 oleh Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali, S.IP didampingi oleh Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sidoarjo Drs. Djoko Supriyadi dan OPD terkait lainnya. Selama pameran juga terdapat kegiatan lainnya antara lain Lomba Tari Anak - anak oleh Sanggar Tari Sidoarjo Kreasi Danser pimpinan Budi Alfan, Bedah Buku oleh Komunitas Bedah Buku Sidoarjo Geschiedenniskenner (dengan tema Monumen Perjuangan Sidoarjo, Kereta Api Sidoarjo, Pabrik Gula Sidoarjo), Karaoke Campursari, dan juga bursa/lelang secara langsung melalui youtube oleh Rivo Cahyono Youtube Etnic Indonesia. Transaksi yang tercatat selama 5 hari pameran adalah Rp 347.800.000,00 (Tiga Ratus Empat Puluh Tujuh Juta Delapan Ratus Ribu Rupiah). Penutupan oleh Sekretaris Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sidoarjo yaitu Bapak Mharta Wara Kusuma, S.Sos pada jam 15.00 WIB pada hari Minggu tanggal 6 Maret 2022. Perlu diketahui bahwa pameran benda – benda pusaka ini baru pertama kalinya digelar oleh Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sidoarjo yang bertujuan untuk mengenalkan dan memberi edukasi kepada masyarakat bahwa merawat dan melestarikan benda – benda pusaka merupakan bagian dari budaya masyarakat Indonesia, juga merupakan langkah yang ditempuh untuk menggairahkan kembali wisata budaya di Kabupaten Sidoarjo, khususnya pecinta dan komunitas benda-benda pusaka, batu permata dll sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam bidang pariwisata dan ekonomi kreatif. Dengan adanya kegiatan pameran benda pusaka ini diharapkan dapat menambah daya tarik pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Sidoarjo, dan pada gilirannya dapat membantu tercapainya peningkatan kunjungan wisatawan di kabupaten sidoarjo.
Selasa, 22 Maret 2022 279